Ditiup Angin, Seng Kanopi MPU Tumbang
Kanopi MPU Tamiang TumbangAtjehUpdate.com,- Kualasimpang, Seng kanopi berkonstruksi rangka baja sepanjang 50 meter tumbang di depan Kantor Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Ta…
AtjehUpdate.com,- Kualasimpang, Seng kanopi berkonstruksi rangka baja sepanjang 50 meter tumbang di depan Kantor Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tamiang. Tidak ada saksi mata yang mengetahui kanopi itu roboh, namun sejumlah pegawai honorer di MPU Aceh Tamiang memperkirakan kanopi itu sudah tumbang selama tiga hari belum diperbaiki.
âTumbangnya saat hari libur antara Sabtu dan Minggu, karena enggak ada yang tau saat kejadian,â tutur dua orang pegawai honor di MPU setempat yang ditanyai AtjehUpdate.com, Selasa (21/11).
Lebih lanjut mereka mengatakan, tidak ada menimbulkan korban saat seng panjang itu runtuh kebawah, namun atap parkir milik MPU rusak akibat tertimpa material seng dan rangka baja. Selain itu pegawai MPU khawatir dengan kabel PLN yang lengser jatuh bersama kanopi. âKami takut kabel listrik ini ada yang terkelupas dan nyetrum pulak,â ketusnya.
Pantauan AtjehUpdate.com di lapangan, seng kanopi tersebut jatuh dan tersangkut diatas bangunan parkir sepeda motor sisi sebelah kiri pas di depan Kantor MPU yang merupakan Gedung Islamic Center Aceh Tamiang. Lokasi jatuhnya seng kanopi sangat berdekatan dengan sejumlah kantor dinas lainnya, seperti Dinas Syariat Islam (DSI) disisi kanan, Baitul Mal dan Dinas Pendidikan Dayah dibagian depan.
Baca Juga Gerombolan Ikan Paus Terdampar di Pantai Ujong KarengInformasi lain menyebutkan, kanopi sepanjang 50-60 meter tersebut tumbang akibat ditiup angin saat hujan deras, membuat paku beton yang menempel di rangka baja lepas dari dinding beton. Padahal kanopi tersebut baru selesai dikerjakan oleh rekanan pada 2015, namun kondisi ba ngunannya tidak kokoh.
âSeharusnya kan di bor pakai baut, bukan paku beton, sehingga tidak ada kekuatannya,â kata Sekretaris Baitul Mal, Sudyanto yang dijumpai AtjehUpdate.com di Kantornya, Selasa (21/11).
Sudiyanto mengatakan, tidak tahu siapa pihak yang harus bertanggungjawab, namun tumbangnya seng kanopi tentunya menjadi perhatian rekanan yang mengerjakan agar segera diperbaiki. âSaya tidak kenal kontraktornya, karena saat saya masuk kemari sudah ada dibangun. Tapi meskipun masa perawatannya sudah habis tetap harus diperbaiki. Untung saja tidak ada korban jiwa,â ujarnya.
Informasi beredar, meski proyek kanopi dibangun pada tahun 2015 tapi masih dalam masa perawatan oleh kontraktor. Disebut-sebut juga proyek kanopi tersebut belum dilakukan serah terima sampai saat ini.
Salah satu Kabid pada Dinas Syariat Islam Aceh Tamiang mengatakan, kanopi yang tumbang di depan MPU dibangun pada 2015, sedangkan kanopi di depan DSI dibangun pada 2012. âAneh j uga baru dibangun kok duluan tumbang. Informasinya ditiup angin tapi seharusnya kanopi harus tahan terpaan angin,â katanya sembari menambahkan, meski sudah berhari-hari kanopi jatuh tapi belum ada respon dari rekanan.
Baca Juga Sambut Idul Fitri 1438 H, Ketua Golkar Langsa Gelar Open HouseKepala DSI Aceh Tamiang, Syaiful Anwar, juga mengomentari ambruknya kanopi tersebut. Saat masuk kantor, Senin (20/11) dia melihat seng panjang itu sudah jatuh. Menurutnya, pembangunan kanopi di gedung Islamic Center dilakukan dua tahap.
âKanopi ini setahu saya dibangun ditahun berbeda. Tapi kontraktornya sama atau lain saya tidak tahu. Kita minta agar bisa diperbaikilah, karena dikhawatirkan akan merembet tumbang sampai depan kalau dibiarkan,â sebutnya.
Tidak ada komentar